Selasa, 30 Juni 2020, 17:00:00 | Dibaca: 545
Dalam rangka memperingati hari jadi Kota Medan ke -430, Pemko Medan menggelar upacara bendera secara virtual dari ruang Command Center Kantor Wali Kota Medan, Rabu (1/7).
Upacara yang di pimpin oleh Plt Wali Kota Medan, Ir. H. Akhyar Nasution, M.Si turut dihadiri oleh Sekda Kota Medan, Ir. Wiriya Alrahman, MM, Plt Ketua TP PKK Kota Medan, Hj. Nurul Khairani Akhyar, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Medan, Ismiralda Wiriya Alrahman, Kakan Kemenag Kota Medan, Drs. Impun Siregar, MA dan Pasi Ops Yon Marhanlan 1, Mayor Mar Teguh Pristiyanto.
Selain itu upacara ini juga diikuti oleh anggota DPRD Kota Medan, Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemko Medan dan unsur Forkopimda Kota Medan dari kantor masing-masing.
Upacara yang berlangsung dengan khidmat dan tetap menerapkan protokol kesehatan ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya kemudian dilanjutkan dengan mengheningkan cipta, upacara ini pun berjalan dengan lancar hingga berakhir.
Plt Wali Kota Medan dalam amanatnya mengatakan empat ratus tiga puluh tahun bukanlah waktu yang sebentar bagi Kota Medan dapat berkembang pesat seperti sekarang ini. Tentunya berbagai rintangan dan tantangan zaman telah Medan lewati hingga kini Kota Medan yang dicintai bersama telah menjadi salah satu kota metropolitan di Indonesia.
"Di tahun ini kita telah sampai pada tantangan di zaman kita sendiri, zaman dimana kita bersama hidup dan mendiami kota Medan dengan segala problematika yang ada dan terjadi setiap harinya, seperti pagi ini hari jadi kota Medan diperingati dengan cara yang berbeda karena dirundung pandemi covid-19 yang membuat kita tidak leluasa menggelar upacara seperti biasanya."kata Plt Wali Kota Medan.
Lebih lanjut dikatakan Plt Wali Kota Medan lagi, peringatan hari jadi kota Medan tahun ini bertemakan "sinergitas nilai kebangsaan dan kebersamaan untuk bergerak maju bersama demi Medan rumah kita dalam tatanan kebiasaan baru di masa pandemi" hal ini tentu sangatlah tepat kiranya jika merujuk pada kondisi yang hari ini dialami. Pandemi covid-19 yang tengah melanda Negara Republik Indonesia umumnya dan Kota Medan khususnya ini merupakan ujian tidak hanya bagi kesehatan namun juga keimanan dan kebersamaan bagi semua.
"Akhir Maret adalah awal masuknya wabah virus corona ke kota ini, namun berbagai persiapan telah kita lakukan bersama sehingga secara mental dapat saya katakan kita siap menghadapi pandemi ini, hingga hari ini saja sudah mencapai 1006 orang yang positif corona, hal ini saya harap tidak membuat kita gentar bahkan harus semakin waspada dengan terus menyiapkan langkah strategis ke depannya."ujar Plt Wali Kota Medan.
Pemko Medan sendiri telah melakukan berbagai upaya percepatan penanganan wabah virus corona (covid-19) di Kota Medan diantaranya dengan mengalokasikan anggaran tahun 2020 sebesar 40% untuk penanganan covid-19 di kota Medan, selain itu juga menyiapkan jaringan pengamanan nasional melalui hibah bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat yang terdampak covid-19 serta yang mengalami total lost income, mengeluarkan Peraturan Wali Kota Medan No 11 tahun 2020 tentang karantina kesehatan dalam rangka percepatan penanganan covid-19, serta menyiapkan lokasi untuk menampung warga yang harus menjalani isolasi pada dua tempat yakni gedung P4TK dan Rumah Sakit Lions Club.
Dan yang kini tengah giat dilakukan jajaran Pemko Medan adalah mengubah kultur masyarakat agar dapat beradaptasi dengan keadaan normal baru yang sebentar lagi akan diterapkan secara serentak se Sumatera Utara pada hari ini, dengan menyiapkan Perwal yang mengatur tentang pedoman adaptasi kebiasaan baru sehingga masyarakat dapat melakukan aktivitas di tengah covid-19 melalui penerapan protokol kesehatan.
"Untuk itulah saya meminta kepada seluruh Dinas terkait, jajaran Camat, Lurah hingga Kepling untuk bergotong royong dan terus menyuarakan serta mengedukasi masyarakat agar patuh dan taat menjalani protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, diantaranya wajib mengenakan masker saat berada di luar rumah, mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer, dan mematuhi imbauan untuk menjaga jarak (social dan physical distancing)."pesan Plt Wali Kota Medan.
Disamping itu lanjut Plt Wali Kota Medan lagi dalam kurun waktu lebih kurang lima bulan lagi, masyarakat kota Medan akan memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan periode 2021-2024. Terkait dengan penyelenggaraan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan tersebut, Pemko Medan siap mendukung karena disadari penyelenggaraan pilkada yang sukses merupakan cikal bakal kemajuan kota yang sesuai dengan amanah rakyat.
"karena itu saya mengajak kita semua agar mengerahkan seluruh perhatian dan pemikiran untuk mengawal penyelenggaraan pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan pada 9 Desember 2020 mendatang."ajak Plt Wali Kota Medan.
Diakhir amanatnya Plt Wali Kota Medan mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur Forkopimda Kota Medan atas dukungan yang selama ini telah diberikan. Plt Wali Kota Medan juga menyampaikan permohonan maaf karena selama pandemi covid-19 ini proses pembangunan dan pelayanan Pemko Medan belum memberikan hasil yang maksimal
"Insya allah kedepannya ini menjadi evaluasi dan perbaikan bagi Pemko Medan dalam melayani seluruh masyarakat dan semoga pandemi covid-19 ini dapat segera berakhir sehingga kita dapat hidup normal kembali."harap Plt Wali Kota Medan.
Sebagai bentuk rasa syukur atas hari jadi Kota Medan ke-430, dalam kesempatan ini Plt Ketua TP PKK Kota Medan juga melakukan pemotongan nasi tumpeng yang kemudian diserahkan kepada Plt Wali Kota Medan.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan