Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidro Meteorologi di Wilayah Kota Medan
Jumat, 07 November 2025, 10:16:51 | Dibaca: 32
Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Gibson Panjaitan, mendampingi Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas menghadiri Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi yang digelar di wilayah Kota Medan, Rabu (5/11).
Apel tersebut diikuti oleh berbagai unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, BPBD, relawan, serta sejumlah organisasi bantuan kemanusiaan.
Wali Kota Medan, mengapresiasi pelaksanaan apel tersebut sebagai bentuk kesiapsiagaan bersama dalam menghadapi potensi bencana di wilayah Kota Medan.
“Apel ini menunjukkan komitmen kita bersama antara seluruh stakeholder, rekan-rekan Polri, serta unsur bantuan lainnya dalam penanganan bencana. Ini menjadi bukti bahwa jika terjadi bencana, kita tidak lagi bergerak sendiri-sendiri, melainkan berkoordinasi secara menyeluruh,” ujarnya.
Beliau juga menegaskan pentingnya keterbukaan dan sinergi antarinstansi dalam menghadapi situasi darurat. “Saya sudah sampaikan kepada Pak Kapolres, inilah peralatan standar yang kami miliki, termasuk jumlah personel, kendaraan operasional, dan sarana pendukung lainnya. Semua ini bisa digunakan bersama apabila terjadi bencana. Inilah bentuk komitmen dan kesiapsiagaan kita bersama,” tambahnya.
Apel kesiapan ini diakhiri dengan pemeriksaan peralatan dan simulasi penanganan darurat. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh pihak semakin siap dan tanggap dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi di Kota Medan.
#MedanUntukSemua
#PemkoMedan
#DinasSDABMBKKotaMedan
Apel tersebut diikuti oleh berbagai unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, BPBD, relawan, serta sejumlah organisasi bantuan kemanusiaan.
Wali Kota Medan, mengapresiasi pelaksanaan apel tersebut sebagai bentuk kesiapsiagaan bersama dalam menghadapi potensi bencana di wilayah Kota Medan.
“Apel ini menunjukkan komitmen kita bersama antara seluruh stakeholder, rekan-rekan Polri, serta unsur bantuan lainnya dalam penanganan bencana. Ini menjadi bukti bahwa jika terjadi bencana, kita tidak lagi bergerak sendiri-sendiri, melainkan berkoordinasi secara menyeluruh,” ujarnya.
Beliau juga menegaskan pentingnya keterbukaan dan sinergi antarinstansi dalam menghadapi situasi darurat. “Saya sudah sampaikan kepada Pak Kapolres, inilah peralatan standar yang kami miliki, termasuk jumlah personel, kendaraan operasional, dan sarana pendukung lainnya. Semua ini bisa digunakan bersama apabila terjadi bencana. Inilah bentuk komitmen dan kesiapsiagaan kita bersama,” tambahnya.
Apel kesiapan ini diakhiri dengan pemeriksaan peralatan dan simulasi penanganan darurat. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh pihak semakin siap dan tanggap dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi di Kota Medan.
#MedanUntukSemua
#PemkoMedan
#DinasSDABMBKKotaMedan