Hadiri Pesta Puncak Tahun Transformasi HKBP Pasar Melintang 2025, Wujud Penguatan Nilai Kebersamaan dan Perubahan
Jumat, 19 September 2025, 11:14:12 | Dibaca: 9
Minggu (14/9), Plt. Kepala Dinas SDABMBK Kota Medan, Gibson Panjaitan hadir mendampingi Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas dalam acara Pesta Puncak Tahun Transformasi HKBP Pasar Melintang 2025 yang digelar di Gereja HKBP Pasar Melintang Jalan Buku No.29, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah.
Dalam sambutannya di hadapan para jemaat dan tamu undangan, Wali Kota menegaskan bahwa transformasi bukan sekadar slogan, tetapi bentuk nyata dari perubahan menuju kehidupan yang lebih baik secara pribadi, keluarga, maupun masyarakat.
“Transformasi bisa dimulai dari hal sederhana, seperti membuang sampah pada tempatnya, berhenti saat melihat orang butuh bantuan, atau tertib di jalan raya. Itu sudah bentuk perubahan,” ujar Wali Kota.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), serta unsur Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemko Medan. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap kegiatan keagamaan dan sosial di tengah masyarakat.
Wali Kota juga menyampaikan harapan agar transformasi tidak hanya terjadi di tingkat individu, tetapi juga di tingkat pemerintahan. Pemerintah, menurutnya, harus berubah menjadi lebih terbuka, dekat dengan masyarakat, dan menjadi mitra dalam pembangunan sosial.
“Sudah saatnya pemerintah tidak lagi jadi momok bagi masyarakat. Kita harus mendengar, merangkul, dan menjadi sahabat bagi rakyat,” tegasnya.
Mengusung slogan “Medan untuk Semua”, Pemerintah Kota Medan berkomitmen untuk membangun kota yang inklusif dan toleran di tengah keberagaman budaya dan agama yang ada.
“Medan adalah kota multikultural. Kita wajib menyayangi satu sama lain, tanpa melihat perbedaan,” ucapnya.
Menutup pidatonya, Wali Kota menyampaikan selamat atas terselenggaranya Pesta Puncak Tahun Transformasi HKBP Pasar Melintang Tahun 2025 ini. Semoga Tuhan memberikan rahmat dan perindulannya bagi kita semua.
#MedanUntukSemua #PemkoMedan #DinasSDABMBKKotaMedan
Dalam sambutannya di hadapan para jemaat dan tamu undangan, Wali Kota menegaskan bahwa transformasi bukan sekadar slogan, tetapi bentuk nyata dari perubahan menuju kehidupan yang lebih baik secara pribadi, keluarga, maupun masyarakat.
“Transformasi bisa dimulai dari hal sederhana, seperti membuang sampah pada tempatnya, berhenti saat melihat orang butuh bantuan, atau tertib di jalan raya. Itu sudah bentuk perubahan,” ujar Wali Kota.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), serta unsur Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemko Medan. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap kegiatan keagamaan dan sosial di tengah masyarakat.
Wali Kota juga menyampaikan harapan agar transformasi tidak hanya terjadi di tingkat individu, tetapi juga di tingkat pemerintahan. Pemerintah, menurutnya, harus berubah menjadi lebih terbuka, dekat dengan masyarakat, dan menjadi mitra dalam pembangunan sosial.
“Sudah saatnya pemerintah tidak lagi jadi momok bagi masyarakat. Kita harus mendengar, merangkul, dan menjadi sahabat bagi rakyat,” tegasnya.
Mengusung slogan “Medan untuk Semua”, Pemerintah Kota Medan berkomitmen untuk membangun kota yang inklusif dan toleran di tengah keberagaman budaya dan agama yang ada.
“Medan adalah kota multikultural. Kita wajib menyayangi satu sama lain, tanpa melihat perbedaan,” ucapnya.
Menutup pidatonya, Wali Kota menyampaikan selamat atas terselenggaranya Pesta Puncak Tahun Transformasi HKBP Pasar Melintang Tahun 2025 ini. Semoga Tuhan memberikan rahmat dan perindulannya bagi kita semua.
#MedanUntukSemua #PemkoMedan #DinasSDABMBKKotaMedan