Rabu, 10 Juni 2020, 17:00:00 | Dibaca: 487
Pemko Medan menggelar pertemuan dengan sejumlah Tokoh Lintas Agama, Tokoh masyarakat dan Tokoh Lembaga Adat, di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan, Selasa (09/06). Pertemuan ini digelar dalam rangka menuju tatanan baru (New Normal) dan mendapatkan masukan guna mengurangi resiko penularan dan penyebaran Covid-19 di Kota Medan.
Pertemuan yang dibuka Plt Wali Kota Medan Ir. H Akhyar Nasution MSi, ini dihadiri Ketua MUI Kota Medan, Prof Mohd Hatta, Ketua Forum Komunikasi Antar Lembaga Adat (Forkala) dan sejumlah Pimpinan OPD diantaranya Kadis Kesehatan, Dr Edwin Effendi, Plt Balitbang, Purnama Dewi dan Kepala Kesbangpol Sulaiman Harahap.
Dikatakan Akhyar, Pemko Medan saat ini belum memasuki fase new normal tetapi Pemko Medan telah mempersiapkan langkah-langkah untuk menuju fase new normal. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan membangun kultur dan kebiasaan baru menjelang fase new normal. Kultur yang dibangun disini yakni hidup berdampingan dengan pandemi Covid-19.
"Saat ini Kota Medan belum sampai ke new normal, akan tetapi sedang persiapan menuju pra new normal maka dari itu kita adakan pertemuan pada hari ini dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk mempersiapkan sebuah kultur baru untuk menuju keadaan yang akan kita capai bersama itu nantinya," kata Akhyar. Dijelaskan Akhyar, dalam membangun sebuah kultur yang baru sesuai dengan protokol kesehatan selama menjalani kehidupan dimasa pandemi ini. Kultur baru yang harus dijalani hanya perlu menggunakan masker dimanapun berada terutama saat berada diluar rumah, menjaga jarak satu sama lain, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer.
Dalam kesempatan ini Plt Wali Kota Medan meminta kepada seluruh Tokoh Lintas Agama dan Tokoh Masyarakat untuk terus mengingatkan kepada masyarakat agar tetap mengedepankan Protokoler Kesehatan dalam beraktifitas. Hal ini harus dilakukan guna mengurangi penyebaran Virus Covid-19.
"Untuk Dirumah Ibadah, sebaiknya kita tidak menggunakan pendingin ruangan agar udaranya tidak berputar di ruangan tersebut. Sehingga jika ada Jemaah yang terkena tidak menularkan kepada kita melalui udara", kata Akhyar. Selanjutnya Pertemuan diisi dengan pemaparan oleh Kadis Kesehatan dan Plt Kepala Balitbang tentang Penyebaran Covid-19 di Kota Medan dan Tatanan Baru. Dalam pertemuan ini sejumlah masukan juga diberikan oleh Tokoh Lintas Agama dan Tokoh Masyarakat.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan