Minggu, 17 Mei 2020, 17:00:00 | Dibaca: 1114
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Ir.H.Akhyar Nasution,M.Si mengucapkan selamat bertugas kepada prajurit Yonif 125/SMB yang akan melaksanakan tugas Satgas Pamtas RI-Papua Nugini (PNG) sektor selatan TA 2020. Ucapan selamat ini disampaikan Plt Wali Kota Medan saat menghadiri upacara pemberangkatan prajurit Yonif 125/SMB di Dermaga Pelabuhan Belawan, Minggu (17/5).
"Atas nama Pemko Medan saya mengucapkan selamat bertugas kepada seluruh prajurit yang diberangkatkan ke perbatasan negara."Kata Plt Wali Kota Medan yang hadir didampingi Kasat Pol PP, M. Sofyan,S.Sos, dan Camat Medan Belawan, Ahmad,SP. Upacara pemberangkatan prajurit yang dilepas Pangdam I/BB, Mayjen TNI MS Fadhilah ini berlangsung khidmat dan penuh rasa haru dari para keluarga prajurit yang akan diberangkatkan. Untuk itulah Plt Wali Kota Medan mengucapkan terimakasih kepada prajurit TNI yang bertugas menjaga perbatasan negara RI khususnya di wilayah Papua - Papua Nugini.
"Terimakasih telah menjaga perbatasan negara ini, semoga seluruh prajurit selalu dalam lindungan Allah Swt, diberikan kesehatan dan keselamatan serta dapat menjalankan tugas dengan gilang gemilang."ujar Plt Wali Kota Medan. Sementara itu Pangdam I/BB, Mayjen TNI MS Fadhilah saat memimpin upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa banyaknya yang memberangkatkan pasukan Yonif 125/SMB ke daerah perbatasan RI-PNG sektor selatan menjadi bukti karena ingin mendoakan, rasa bangga dan menjadi kehormatan.
"Setelah melakukan latihan dan tahapan seleksi saya yakin Yonif 125/SMB mampu menjalankan tugas, ini merupakan kehormatan karena hakikatnya prajurit dibentuk untuk menjalankan tugas kehormatan seperti ini karena itu saya berharap kalian dapat menjalankan tugas dengan baik dan menjaga kehormatan satuan."kata Pangdam I/BB. Disamping itu Pangdam I/BB mengungkapkan bahwa di perbatasan tersebut masih sering terjadi berbagai pelanggaran perbatasan seperti pelanggaran patok, kelompok bersenjata, dan kelompok-kelompok yang ingin memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) karena itu Pangdam meminta seluruh pasukan yang diberangkatkan harus siap siaga menjalankan tugas di perbatasan.
"Ini bukan tugas ringan, tapi akan menjadi ringan apabila tugas ini dilaksanakan dengan ikhlas."ujar Pangdam I/BB. Terakhir dalam amanatnya ini pula Pangdam I/BB memberikan beberapa penekanan kepada prajurit yang akan berangkat diantaranya pelihara iman dan moral dalam melaksanakan tugas, laksanakan tugas dengan memadukan teritorial, intelijen dan tempur secara profesional.
"Selanjutnya pelajari kultur masyarakat setempat dan rebut simpati rakyat, jalin komunikasi yang hamonis dengan aparatur daerah dan tokoh adat, patuhi petunjuk pimpinan dan jaga martabat Kodam I/bb."pesan Pangdam I/BB.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan