Wakil Wali Kota Medan Tinjau Kecamatan Medan Belawan, Fokuskan Penanganan Banjir Melalui Normalisasi Drainase dan Perbaikan Jalan
Senin, 13 Oktober 2025, 10:55:43 | Dibaca: 72
Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Gibson Panjaitan mendampingi Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin Harahap meninjau jalan dan drainase di Simpang Sicanang dan Jalan Hiu Belawan Bahagia, Medan Belawan, Selasa (7/10). Dalam peninjauan tersebut, Plt. Kadis turut didampingi oleh Kabid Bina Marga, Yulius Ares serta Kepala UPT Wilayah Utara, Kelana.
Pemerintah Kota Medan terus melanjutkan upaya penanganan banjir yang kerap melanda sejumlah wilayah. Setelah pembangunan tanggul selesai, fokus kini beralih ke pekerjaan peninggian badan jalan di beberapa titik yang masih terdampak banjir.
Gibson menyampaikan, saat ini masih terdapat beberapa lokasi yang rawan tergenang ketika pasang. Oleh karena itu, jalan-jalan di titik tersebut akan ditinggikan agar air tidak lagi masuk ke pemukiman warga.
“Pengerjaan akan dimulai tahun depan karena sudah masuk dalam program kerja. Perencanaan teknisnya akan kita bahas bersama Balai Wilayah Sungai (BWS), yang juga telah mengerjakan proyek serupa tahun ini,” ujarnya.
Selain itu, penanganan di kawasan Simpang Sicanang ini juga menjadi perhatian. Tahun depan, pemerintah merencanakan pembangunan sistem drainase di wilayah tersebut. Namun, sebagai langkah awal, tahun ini akan dilakukan normalisasi saluran terlebih dahulu.
“Tindakan ini dilakukan agar masyarakat mengetahui akan ada pekerjaan lanjutan tahun depan, sehingga bangunan-bangunan yang berdiri di atas saluran drainase bisa dibongkar atau dipindahkan,” jelasnya.
Selama ini, Simpang Sicanang dikenal sebagai salah satu titik yang selalu tergenang. Kondisi ini diperparah dengan banyaknya bangunan liar dan tiang-tiang yang berdiri di atas saluran drainase, menghambat aliran air menuju Jembatan Titi Satu.
Dengan program lanjutan ini, pemerintah berharap genangan air di kawasan tersebut dapat berkurang secara signifikan, dan masyarakat bisa merasakan dampak nyata dari penanganan yang lebih terintegrasi.
#MedanUntukSemua #PemkoMedan #DinasSDABMBKKotaMedan
Pemerintah Kota Medan terus melanjutkan upaya penanganan banjir yang kerap melanda sejumlah wilayah. Setelah pembangunan tanggul selesai, fokus kini beralih ke pekerjaan peninggian badan jalan di beberapa titik yang masih terdampak banjir.
Gibson menyampaikan, saat ini masih terdapat beberapa lokasi yang rawan tergenang ketika pasang. Oleh karena itu, jalan-jalan di titik tersebut akan ditinggikan agar air tidak lagi masuk ke pemukiman warga.
“Pengerjaan akan dimulai tahun depan karena sudah masuk dalam program kerja. Perencanaan teknisnya akan kita bahas bersama Balai Wilayah Sungai (BWS), yang juga telah mengerjakan proyek serupa tahun ini,” ujarnya.
Selain itu, penanganan di kawasan Simpang Sicanang ini juga menjadi perhatian. Tahun depan, pemerintah merencanakan pembangunan sistem drainase di wilayah tersebut. Namun, sebagai langkah awal, tahun ini akan dilakukan normalisasi saluran terlebih dahulu.
“Tindakan ini dilakukan agar masyarakat mengetahui akan ada pekerjaan lanjutan tahun depan, sehingga bangunan-bangunan yang berdiri di atas saluran drainase bisa dibongkar atau dipindahkan,” jelasnya.
Selama ini, Simpang Sicanang dikenal sebagai salah satu titik yang selalu tergenang. Kondisi ini diperparah dengan banyaknya bangunan liar dan tiang-tiang yang berdiri di atas saluran drainase, menghambat aliran air menuju Jembatan Titi Satu.
Dengan program lanjutan ini, pemerintah berharap genangan air di kawasan tersebut dapat berkurang secara signifikan, dan masyarakat bisa merasakan dampak nyata dari penanganan yang lebih terintegrasi.
#MedanUntukSemua #PemkoMedan #DinasSDABMBKKotaMedan